Skip to main

Kenapa Perut Kram Saat Haid? Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Kram perut saat haid atau yang disebut dismenore merupakan kondisi yang kerap dialami wanita saat menstruasi.

Rasa sakit berdenyut di perut bagian bawah ini biasanya dimulai tepat sebelum menstruasi atau di hari yang sama saat menstruasi dimulai dan gejalanya mereda setelah beberapa hari.

Perut kram saat haid kenapa? Yuk ketahui penyebab dan cara mengatasinya!

Apa Penyebab Haid Terasa Sakit Sekali?

Bagi sebagian wanita, gejala perut kram hanya membuat tidak nyaman. Namun sebagian lainnya mengalami rasa sakit yang sangat parah selama menstruasi sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari, bahkan tak sedikit yang harus bedrest karena rasa nyeri haid yang tidak tertahankan.

Kram menstruasi terjadi ketika zat kimia yang disebut prostaglandin membuat rahim berkontraksi (mengencang).

Selama menstruasi, kadar prostaglandin lebih tinggi dari biasanya, yang berarti rahim berkontraksi lebih kuat. Kontraksi ini membantu meluruhkan lapisan rahim atau darah dan jaringan yang keluar dari vagina selama menstruasi.

Kemudian kadarnya menurun setelah kamu menstruasi, itulah sebabnya kram cenderung mereda setelah beberapa hari

Lantas kenapa beberapa orang mengalami kram menstruasi yang sangat menyakitkan?

Melansir dari Cleveland Clinic, para ahli tidak sepenuhnya yakin mengapa beberapa orang mengalami menstruasi yang lebih menyakitkan, namun mereka berpendapat hal itu mungkin karena mereka memiliki tingkat prostaglandin yang lebih tinggi.

Selain itu, beberapa kondisi yang memengaruhi organ reproduksi dapat menyebabkan kram terasa lebih menyakitkan, seperti:

1. Endometriosis

Perut kram saat haid bisa terjadi karena adanya kondisi endometriosis.

Endometriosis adalah suatu kondisi dimana jaringan yang melapisi rahim (endometrium) tumbuh di luar rahim.

Jaringan ini dapat menyebabkan peradangan dan rasa sakit selama menstruasi.

2. Penyakit Radang Panggul

Radang panggul atau pelvic inflammatory disease (PID) juga dapat menjadi penyebab perut kram saat haid.

Penyakit radang panggul adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri yang dimulai di rahim dan dapat menyebar ke organ reproduksi lainnya.

PID dapat menyebabkan kram perut, nyeri saat berhubungan seks, bahkan menyebabkan keputihan abnormal

3. Adenomiosis

Adenomiosis adalah kondisi di mana lapisan rahim tumbuh menjadi otot rahim.

Kondisi ini dapat menyebabkan rahim membesar dan menebal dari seharusnya, disertai pendarahan dan nyeri haid tidak tertahankan.

4. Miom

Miom adalah benjolan jinak yang tumbuh di dinding rahim. Miom dapat menyebabkan rasa sakit dan pendarahan yang berlebihan saat menstruasi.

Ciri-ciri Nyeri Haid yang Berbahaya

Setiap orang mungkin mengalami gejala nyeri haid yang berbeda-beda. Namun, ada beberapa gejala dismenore yang paling umum, di antaranya:

  • Nyeri atau kram perut bagian bawah
  • Nyeri punggung bawah
  • Kelelahan
  • Perut kembuh
  • Kelelahan

Nyeri haid atau dismenore memang umum terjadi saat menstruasi. Tapi tahukah kamu, nyeri haid bisa menjadi tanda kondisi kesehatan yang lebih serius?

Yuk kenali ciri-ciri nyeri haid yang berbahaya berikut ini:

  • Nyeri haid yang abnormal hingga mengganggu aktivitas sehari-hari
  • Nyeri haid yang semakin parah dari bulan ke bulan
  • Nyeri saat buang air besar atau kecil
  • Ciri-ciri nyeri haid yang berbahaya ditandai dengan nyeri saat berhubungan intim
  • Sakit kepala berat bahkan hingga tidak sadarkan diri (pingsan)
  • Mual bahkan hingga muntah
  • Tinja encer
  • Ciri-ciri nyeri haid yang berbahaya juga ditandai dengan nyeri haid yang datang tidak teratur bersama siklus haid yang tidak normal

Cara Mengatasi Perut Kram Saat Haid

Untungnya, ada beberapa cara mengatasi perut kram saat haid yang dapat dilakukan secara alami maupun dengan obat. Berikut beberapa di antaranya:

1. Kompres Hangat

Cara mengatasi perut kram saat haid bisa menggunakan kompres hangat. Hangat membantu merelaksasikan otot-otot rahim yang menegang saat menstruasi.

Caranya, panaskan handuk atau botol berisi air hangat dan kompres pada bagian perut yang kram.

Kamu juga bisa menggunakan bantal pemanas yang saat ini sudah banyak di pasaran.

2. Minum Air Putih yang Cukup

Dehidrasi dapat memperparah perut kram bagian bawah. Jadi, untuk mencegah kram, pastikan minum air putih yang cukup setiap harinya.

3. Berolahraga Secara Teratur

Tahukah kamu bahwa orang yang rutin berolahraga cenderung mengalami lebih sedikit nyeri haid.

Sebab, olahraga ringan seperti berjalan kaki atau yoga dapat membantu melancarkan aliran darah dan meredakan kram.

4. Menghindari Kafein dan Alkohol

Menghindari kafein dan alkohol adalah salah satu cara mengatasi perut kram saat haid yang cukup efektif.

Kafein dan alkohol juga bersifat diuretik, yang berarti dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil dan menyebabkan dehidrasi. Dehidrasi dapat memperburuk kram perut.

Tak hanya itu, alkohol juga dapat mengganggu penyerapan nutrisi penting seperti magnesium dan vitamin B, yang penting untuk kesehatan menstruasi.

5. Obat Kram Perut

Selain melakukan cara alami, kamu juga bisa mengonsumsi obat kram perut yang dijual bebas seperti ibuprofen dan naproxen untuk membantu mengatasi kram perut akibat menstruasi.

Kamu bisa meminum obat pereda nyeri pada awal menstruasi, atau segera setelah merasakan gejalanya, dan terus minum obat sesuai petunjuk selama dua hingga tiga hari, atau hingga gejalanya hilang.

6. Alat Kontrasepsi Hormonal

Pil KB oral mengandung hormon yang mencegah ovulasi dan mengurangi keparahan kram menstruasi.

Hormon-hormon ini juga dapat diberikan dalam beberapa bentuk lain seperti suntikan atau alat kontrasepsi dalam rahim (IUD).

Kini kamu sudah tahu kan penyebab kenapa perut kram saat haid. Nah apabila kamu mengalami gejala perut kram saat haid yang tidak tertahankan, sebaiknya segera lakukan konsultasi dengan dokter kandungan atau bidan untuk mencari tahu penyebabnya.

Baca Juga:

Sumber:

Mayo Clinic. Menstrual Cramps.

WebMD. Menstrual Pain. 27 Agustus 2022.

Cleveland Clinic. Dysmenorrhea (Menstrual Cramps).

Hopkins Medicine. Dysmenorrhea.

Atasi Perut Kram Saat Haid