Skip to main

Manfaat dan Efek Samping Setelah Pap Smear

Pap smear juga dikenal sebagai tes Pap atau adalah tes skrining penting untuk wanita yang dapat membantu mendeteksi perubahan sel pada leher rahim atau kanker serviks pada tahap awal.

Pap smear seringkali menjadi bagian dari medical check up perusahaan yang dilakukan sebelum karyawan wanita bergabung dengan perusahaan, maupun sebagai pemeriksaan tahunan.

Meski prosedur pap smear sederhana dan umumnya aman, namun pemeriksaan pap smear juga kemungkinan dapat menimbulkan efek samping.

Untuk itu, yuk ketahui manfaat dan efek samping setelah pap smear!

Manfaat Pap Smear

Kanker serviks adalah salah satu jenis kanker yang paling umum menyerang wanita. Pemeriksaan pap smear sangat penting bagi karyawan wanita, terutama yang aktif melakukan aktivitas seksual.

Berikut beberapa manfaat apabila Anda melakukan tes pap smear secara rutin:

1. Deteksi Dini Kanker Serviks

Pap smear memungkinkan dokter untuk menilai kondisi sel-sel leher rahim dan mendeteksi perubahan awal yang bisa menjadi tanda kanker serviks.

Dengan mendeteksi dini, pengobatan dapat segera dilakukan dan peluang kesembuhannya pun lebih tinggi.

Selain itu, manfaat pap smear juga dapat membantu mengidentifikasi infeksi menular seksual akibat HPV (Human Papillomavirus) yang merupakan penyebab utama kanker serviks.

2. Mencegah Kematian Akibat Kanker Serviks

Menurut World Health Organization (WHO), kanker serviks merupakan penyebab kematian nomor 2 dari semua kanker yang menyerang wanita.

Pemeriksaan pap smear secara rutin dapat membantu mencegah kematian akibat kanker serviks.

Hal ini karena kanker serviks yang dideteksi sejak dini dapat ditangani dengan cepat dan efektif.

3. Meningkatkan Produktivitas Kerja

Kanker serviks dapat menyebabkan gejala yang mengganggu, seperti nyeri panggul, perdarahan vagina, dan kelelahan. Gejala-gejala ini dapat mengganggu produktivitas kerja karyawan wanita.

Pemeriksaan pap smear secara rutin dapat membantu mendeteksi kanker serviks sejak dini, sehingga gejala-gejala tersebut dapat dicegah. Hal ini tentunya dapat meningkatkan produktivitas kerja karyawan wanita.

4. Meningkatkan Kesadaran Mengenai Kesehatan Reproduksi

Pemeriksaan pap smear dapat menjadi sarana bagi wanita untuk memahami pentingnya menjaga kesehatan reproduksi.

Dengan memahami pentingnya kesehatan reproduksi, wanita dapat mengambil langkah-langkah untuk melindungi kesehatan mereka, seperti melakukan vaksinasi HPV dan menghindari perilaku berisiko, seperti berganti pasangan seksual tanpa pengaman.

Efek Samping Setelah Pap Smear

Pap smear adalah salah satu prosedur medical check up yang cenderung cepat dan tidak menimbulkan rasa sakit.

Namun pada beberapa kasus, ada efek samping setelah pap smear yang mungkin dirasakan, seperti:

  • Nyeri ringan yang berlangsung selama beberapa menit
  • Pendarahan ringan, namun lebih dari sekadar bercak
  • Kram ringan
  • Keputihan yang abnormal juga bisa menjadi salah satu efek samping setelah pap smear. Apabila keputihan berbau busuk atau berwarna kuning, hijau, atau coklat, segera hubungi dokter

Selain efek samping setelah pap smear, Anda juga kemungkinan untuk menerima hasil negatif palsu, artinya tes tersebut tidak menunjukkan adanya kelainan, padahal sebenarnya Anda memiliki sel yang abnormal.

Nah kasus seperti ini bisa saja terjadi karena pemeriksaan pap smear dilakukan pada saat:

  • Menstruasi
  • Penggunaan sesuatu, seperti krim vagina, obat-obatan, atau busa spermisida, selama 2 hingga 3 hari sebelum tes Pap, karena zat ini dapat mengubah pH sel atau menyembunyikan sel abnormal
  • Seks dalam waktu 24 jam sebelum tes yang dapat menyebabkan peradangan pada jaringan

Oleh karena itu, pastikan Anda melakukan konsultasi dan tanyakanlah hal apa saja yang sebaiknya tidak dilakukan sebelum pemeriksaan pap smear untuk mencegah terjadinya ketidakakuratan hasil tes.

Corporate Managed Care Hadirkan Layanan Medical Check Up Lengkap dengan Pemeriksaan Pap Smear

Klinik Pintar menghadirkan Corporate Managed Care yang dapat menjadi solusi untuk mendukung perusahaan dalam menyediakan program kesehatan karyawan yang tepat sasaran.

Layanan Kesehatan Umum yang mencakup medical check up, menjadi salah satu program unggulan dari Corporate Managed Care by Klinik Pintar.

Menariknya, medical check up yang dihadirkan Klinik Pintar ini sangat lengkap karena di dalamnya mencakup pemeriksaan kesehatan umum, hematologi, gula darah, pemeriksaan fungsi jantung, dan panel hepatitis B.

Tak hanya itu, Klinik Pintar juga menyediakan additional check-up yang terdiri dari pemeriksaan penglihatan, pemeriksaan pendengaran, skrining kanker, pemeriksaan narkoba, hingga pemeriksaan kesehatan wanita (pap smear).

Dengan paket medical check up yang lengkap, perusahaan bisa mengetahui kesehatan karyawan secara keseluruhan bahkan bisa mengetahui lebih dini risiko kesehatan yang dialami karyawan.

Yuk pastikan karyawan sehat bersama Corporate Managed Care agar produktivitas mereka tetap terjaga!

Jika Anda membutuhkan informasi lanjut mengenai program Corporate Managed Care dan layanan medical check up, Anda dapat menghubungi tim Klinik Pintar.

Baca Juga:

Sumber:

Testing. Pap Smear (Pap Test). 26 Mei 2021.

Health. What Is a Pap Smear?.

John Hopkins Medicine. Pap Test.

Loyola Medicine. Side Effects of Pap Tests